Postingan

pentas seni

- Tema : Semarak Ragam Nusantara - Slogan : Merajut Nusantara Menyatu Dengan Seni Dan Budaya -Kegiatan  pembukaan doa bersama menyanyikan lagu indonesia raya sambutan ketus pelaksana  sambutan kepala/wakil sekolah parade nusantara pembpilan dari seluruh siswa istirahat seluruh panitia ishoma  penampilan dari ekskul tari flashmob panitia penutupan Penampilan dari kelas 9D Batak 4ever serenity Echoes of Courage  Two great fries nyentrik cakrawala twril team  Atmosphere

Poto pahlawan Di ponogoro

Gambar
 

Sejarah pangeran di ponogoro

Pangeran Diponegoro Pangeran Diponegoro memiliki nama kecil Raden Mas Ontowiryo. Ia lahir di D.I. Yogyakarta pada 11 November 1785. Pangeran Diponegoro merupakan anak sulung Sultan Hamengkubuwono III yang dikenal sejak kepemimpinannya pada Perang Diponegoro tahun 1825-1830. Perang tersebut menelan korban terbanyak dalam sejarah Indonesia. Pada tahun 1830, Belanda bersiasat licik dengan pura-pura mengajak Pangeran Diponegoro untuk berunding di Magelang. Dalam perundingan itu, dia ditangkap lalu dibuang ke Manado. Setelah dari sana, dia dipindah ke Ujung Pandang dan meninggal di sana tanggal 08 Januari 1985. Selain dianugerahi sebagai pahlawan nasional, Pangeran Diponegoro juga mendapat beberapa penghormatan seperti didirikannya Museum Monumen Pangeran Diponegoro serta namanya dijadikan sebagai nama Baca artikel detikedu, "14 Pahlawan Nasional Indonesia Pejuang Kemerdekaan dan Profil Singkatnya" selengkapnya  https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5908774/14-pahlawan-nasional-i...

Hari pahlawan

Hari Pahlawan merupakan hari nasional yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia, yang diperingati tanggal 10 November setiap tahunnya di Indonesia. Hari Pahlawan Nasional ini merujuk pada puncak perlawanan rakyat Indonesia pada pertempuran Surabaya yang pecah pada 10 November 1945, di mana para tentara dan milisi indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Pertempuran Surabaya ini disebabkan karena datangnya pasukan sekutu yang berisikan tentara Inggris dan Belanda atau dikenal NICA yang mulai masuk ke Kota Surabaya pada 25 Oktober 1945. Tujuan semula sekutu datang yaitu untuk mengamankan para tawanan perang dan melucuti senjata Jepang. Namun, tiba-tiba pada 27 Oktober 1945 NICA yang dipimpin oleh Brigadir Jendral Aulbertin Walter Sother Mallaby langsung memasuki wilayah Surabaya dan mendirikan pos pertahanan di sana. Pasukan Sekutu yang didominasi tentara Inggris tersebut menyerbu penjara...